Rumah opera adalah tempat untuk berbagai seni, teater balet opera. Tidak hanya seni yang ditampilkan ada daya tarik bagi pengunjung. Bangunan itu sendiri sering menjadi sumber keajaiban, karena sebagian besar rumah opera sengaja dibangun dengan arsitektur yang rumit.
House last opera adalah simbol untuk kemajuan peradaban dan budaya kota. Para bangsawan dan orang-orang yang dihormati digunakan untuk melakukan kegiatan sosial di wilayah tersebut. Untuk mewakili kebanggaan kota, rumah opera dibangun dengan kemewahan dan arsitektur artistik yang tinggi.
Meski sekarang rumah opera lebih baik untuk seni, tetapi Anda masih bisa menikmati sisa-sisa kejayaan yang tercermin dalam keanggunan interior dan eksterior. kami hadir untuk Anda enam rumah opera dengan arsitektur paling indah, seperti yang direkomendasikan oleh Touropia.
A. Gedung Opera Sydney, New South Wales, Australia
Sydney Opera House adalah salah satu landmark Australia, atau lebih tepatnya kota Sydney. Bangunan ini tingginya 185 meter dan lebar 120 meter. Cangkang siput berbentuk, mirip dengan Teater Keong Mas di Taman Mini Indonesia Indah adalah desain Jorn Utzon. Rumah itu dibangun pada tahun 1959 dan membutuhkan sekitar 10.000 pekerja untuk membangunnya. Kaca 6222 meter persegi yang diimpor khusus dari Prancis adalah bagian dari bangunan ini.
Sydney Opera House mencakup 1.000 kamar. Yang paling umum adalah gedung konser, yang berisi 2.679 kursi. Sementara ruang Utzon yang lebih kecil, sebuah ballroom dengan kapasitas untuk 210 pengunjung dinamai sesuai nama arsitek. Di Gedung Konser Gedung Opera Sydeny tidak ada organ raksasa yang terdaftar sebagai organ mekanik terbesar di dunia. Sekadar informasi, buat badan ini butuh waktu sepuluh tahun.
Meskipun disebut sebagai gedung opera, tempat ini juga menjadi tempat berbagai seni seperti balet, teater, dan orkestra. Sekitar 3.000 acara diadakan setiap tahun di gedung ini. Salah satunya adalah acara binaraga Tn. Olympia 1980 ketika Arnold Schwarzenegger keluar sebagai pemenang.
B. Teater Bolshoi, Moskow, Rusia
Teater Bolshoi adalah salah satu gedung opera paling populer di seluruh dunia. Tempat ini adalah rumah bagi Opera Bolshoi dan Balet Bolshoi, akademi balet sangat dihormati di dunia seni. Teater Bolshoi diresmikan 20 Oktober 1856, hari penobatan Tsar Alexander II. Bangunan itu dirancang oleh Joseph Bove. Arsitekturnya merupakan campuran dari Renaissance dan Bizantium.
Teater Bolshoi dihancurkan dan dipulihkan beberapa kali. Bangunan asli yang dibangun pada 1790-an masih sangat sederhana, hanya bata. Sedangkan eksterior dan interiornya sekarang dirancang oleh arsitek Andrew Mikhailov.
Teater Bolshoi yang terkenal sebagai tempat seni tingkat tinggi. Banyak maestro yang menggelar premier dunia atas karya mereka di tempat ini. Bahkan sekarang kualitas karya yang disajikan di sini masih mendapat pujian kritis di seluruh dunia. Itu sebabnya pintu masuk Teater Bolshoi ditetapkan dengan harga tinggi.
C. La Scala, Milan, Italia
Nama resmi adalah teater La Scala, yang berarti di tangga. Sama seperti Teater Bolshoi, bangunan itu juga dikenal sebagai tempat kelahiran seniman-seniman besar dunia. musisi terkenal yang telah bermain di sini termasuk konduktor Arturo Toscanini, Giuseppe Verdi, pemain biola Vincenzo Bellini, solois Maria Callas, Renata Tebaldi, Giacomo Puccini dan Niccolo Paganini.
Auditorium La Scala memiliki kapasitas 3.000 penonton. Ribuan kursi ditampung di 678 kabin. Acara ini dibuka pada musim dingin, 7 Desember, hari yang sama dengan St. Ambrose. Pengaturan ini dirancang untuk memenuhi santo pelindung Ambrose of Milan.
Arsitektur bangunan neoklasik telah mengalami renovasi besar dari tahun 2002 hingga 2004. Selain kamar, ada juga Museo alla Scala atau Museum Teater La Scala. Museum ini memiliki koleksi lukisan, patung, kostum, dan dokumen yang berkaitan dengan opera yang dipentaskan di sana.
Itulah beberapa gedung opera yang paling indah di dunia. Semoga artikel kami dapat menghibur anda.